26. TINDAKAN IMAM MAHDI DAN NABI ISA (YESUS) TIDAK MENGATASNAMAKAN AGAMA TERTENTU

(Mohon maaf jika tulisan ini tidak sesuai dengan harapan para pembaca.)

Imam Mahdi dan Nabi Isa (Yesus) yang selama 4 tahunan ini bahu membahu menumpas gaib yang berperilaku buruk serta menaklukkan gaib para pemimpin dunia, pada aksinya yang mendekati akhir yaitu penaklukan Jazirah Arab dan Eropa, telah memperlihatkan kepada kita bahwa mereka beliau berdua TIDAK MENGATASNAMAKAN AGAMA TERTENTU.

(baca 

BREAKING NEWS (7) BENUA ARAB DAN EROPA TAKLUK - Update - Update - Koreksi

http://timratuadil.blogspot.com/2014/02/breaking-news-7-benua-arab-dan-eropa.html)

Penaklukan Jazirah Arab dan Eropa hanya menunjukkan bahwa bahwa di kedua wilayah tersebut mempunyai andil yang besar dalam pembengkokan dan tipuan agama.

Dengan kuasa Allah, maka dengan sendirinya apa-apa yang selama ini berupa kebohongan yang mengendap selama ribuan tahun akan terungkap dengan gamblang. Terbongkarnya kebohongan yang dibuat dengan sengaja diberbagai wilayah tapi sumber kebohongan atau aktor intelektual kebohongan adalah tetap sama yaitu iblislaknatullah dibantu oleh oknum-oknum yang gila kekuasaan dan harta akan membuat dunia menjadi tentram dan damai

Akan terbuka nanti dengan sendirinya apa itu Yahudi , Kristen dan Islam yang sejatinya.

Semoga Allah mengampuni yang tertipu (sehingga mempercayai seperti suatu kebenaran) dan melaknat iblis si aktor intelektual beserta antek-anteknya. Amin.

Surah Isra'

17:86. Dan sesungguhnya jika Kami menghendaki, niscaya Kami lenyapkan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu, dan dengan pelenyapan itu, kamu tidak akan mendapatkan seorang pembela pun terhadap Kami,

17:87. kecuali karena rahmat dari Tuhanmu. Sesungguhnya karunia-Nya atasmu adalah besar.

Hudzaifah bin Al-Yamani RA berkata, Rasulullah SAW bersabda:

Islam akan luntur sebagaimana lunturnya corak pada pakaian sehingga tidak dikenali lagi apa itu puasa. apa itu solat, apa itu haji, apa itu sedekah (zakat). Dan (pada ketika itulah) diangkat Kitabullah (Al-Qur'an) pada satu malam sehingga tidak tinggal di bumi ini walau satu ayat pun. Yang tinggal hanyalah segolongan manusia yang tua bangka, mereka berkata: Kami dapati daripada nenek moyang kami kalimah "Laa ilaaha illallah" maka kami pun menyebutkannya.

Kemudian berkata Shilah kepada Hudzaifah: Adakah cukup bagi mereka kalimah "Laa ilaaha illallah" sedangkan mereka tidak mengetahui apa itu sholat, puasa, haji dan sedekah (zakat)?. Hudzaifah berpaling. Kemudian diulang soalan itu sebanyak tiga kali. Akhirnya barulah Hudzaifah menjawab: Wahai Shilah (Kalimah itu) akan menyelamatkan mereka daripada api neraka (jawaban ini diulang sebanyak tiga kali). (HR Ibn Majah:4039; Al-Islam.com)

http://arkib.al-fikrah.net/index.php?name=Forums&file=viewtopic&t=4886

Contoh Qur'an sudah mulai diangkat ke langit, (Hoax?) 

http://tausyiah275.blogspot.com/2005/06/quran-telah-diangkat-kembali-ke-langit.html 

Diriwayatkan oleh Imam al-Thabrani dari Abdullah bin Mas'ud:

Dari Syaddad bin Ma'qil: Aku telah mendengar Ibn Mas'ud berkata:

"Sesungguhnya awal-awal yang akan lenyap daripada agama kalian ialah amanah dan sesungguhnya perkara terakhir yang tinggal daripada agama kalian ialah solat. Dan (kelak) pastilah akan bersolat suatu kaum yang tiada agama lagi bagi mereka. Dan (kelak) pastilah dicabut al-Qur'an di sisi kalian." Mereka berkata: "Wahai Abu Abd al-Rahman! Bukankah kami membaca al-Qur'an dan kami telah menetapkannya (menuliskannya) dalam mushaf-mushaf kami?" Beliau berkata:"Dibawa pergi atasnya (al-Qur'an) pada satu malam, lalu dihilangkan dengannya dari dada-dada orang. Maka tidak tertinggal (al-Qur'an) itu walau sedikitpun!"

Imam al-Bukhari meriwayatkan dalam Khalq Af'aal al-'Ibaad (381) Abdullah bin Mas'ud telah berkata:

"Sesungguhnya al-Qur'an ini yang berada disisi kalian kelak akan dicabut dari kalian." Aku (Syaddad) berkata: Wahai Abdullah bin Mas'ud, bagaimana akan tercabut dari kami sedangkan ALLAH telah menetapkannya dalam hati-hati kami dan kami telah menetapkannya dalam mushaf-mushaf kami." Beliau berkata: "(Al-Qur'an) akan dibawa pergi dalam satu malam. maka pasti akan dicabut apa-apa (ayat al-Qur'an yang ada) dalam hati dan dihilangkan apa-apa yang ada dari mushaf." Kemudian beliau membaca [Ayat 86 Surah Isra'].

Riwayat yang dilaporkan oleh Imam Abu Muhammad (Imam al-Darimi)

Quran akan diangkat secara sekaligus ke langit diwaktu malam dan bunyinya sewaktu peristiwa itu berlaku seperti bunyi deruan lebah. (Bunyi ayat-ayat diangkat itu seperti bunyi lebah) Pada masa itu mereka ini akan terasa seperti ‘ada benda’ yang pernah mereka baca tapi mereka tidak mampu membacanya lagi karena semuanya sudah hilang dari ingatan. Lalu mereka bersyair seperti kebiasaan Arab Jahiliyyah dahulu. Jika semua ini berlaku, maka ini bermakna kiamat sudah sangat dekat.

Dari Nahiyah bin Abdullah bin 'Utbah dari bapanya dari Abdullah (bin Mas'ud). Beliau telah berkata:

"Perbanyaklah membaca al-Qur'an sebelum ia diangkat." Mereka berkata: "Mushaf-mushaf ini akan diangkat, (tetapi) bagaimana pula dengan yang ada didalam dada-dada orang." Beliau berkata: "Dibawa pergi atasnya (dalam) satu malam lalu pada paginya mereka telah menjadi faqir (yaitu berasa kekurangan). Dan mereka lupa akan kalimah  "Laa ilaaha illallah" lalu mereka terkesan (terpangaruh) dengan kata-kata Jahiliyyah dan sya'ir-sya'ir mereka. Dan ketika yang itulah terjadi atas mereka al-Qaul*."

*Al-Qaul ialah ayat-ayat yang sering disebut dalan al-Qur'an iaitu Hari Kiamat atau bala bencana pembalasan dari Allah SWT

http://al-fikrah.net/index.php?option=com_kunena&func=view&catid=16&id=42911&Itemid=205

Apakah demikian jalan cerita selanjutnya?

Hanya Allah Yang Maha Tahu.